Cara mengatasi batuk dengan benar


DuniaMaya- Batuk merupakan salah satu reaksi tubuh yang terjadi karena adanya sumbatan benda asing yang masuk ke saluran pernapasan. Batuk sendiri berfungsi untuk mengeluarkan benda asing yang masuk ke saluran pernapasan tersebut.

Umumnya batuk disebabkan karena debu, polusi, ataupun zat pemicu alergi (alergen) memasuki sistem pernapasan. Selain dari respon tubuh, ternyata batuk bisa menjadi salah satu gejala dari berbagai macam penyakit loh.

Baca juga: Kenali lebih dalam batuk berdahak pada bayi

Batuk di bedakan menjadi dua jenis yaitu Berdahak dan tidak berdahak berdasarkan gejala, penyebab, dan cara mengatasinya. Apa saja jenis batuk tersebut? Simak selengkapnya di artikel berikut ini:

Perbedaan batuk berdahak dan tidak berdahak

Berdasarkan jenisnya batuk di klasifikasikan menjadi 2 jenis yaitu Berdahak dan tidak berdahak. Untuk penjelasan nya silahkan simak penjelasan berikut ini:

1. Batuk berdahak

Batuk berdahak adalah kondisi yang menyebabkan tubuh dipenuhi lendir atau dahak pada saluran pernapasan yang kemudian dikeluarkan bersamaan dengan batuk. 


Dahak sendiri di produksi di paru-paru dan saluran pernapasan bagian bawah. Dahak akan membentuk lapisan pelindung tertentu meskipun orang tersebut dalam keadaan sehat. Hal ini karena lendir akan menjaga area tersebut dari virus, bakteri, dan lainnya.

2. Batuk tidak berdahak

Batuk tidak berdahak atau disebut juga batuk kering adalah batuk yang tidak menghasilkan dahak atau lendir (tidak produktif). Batuk kering biasanya akan mengiritasi dan sangat berhubungan dengan rasa gatal yang terjadi didalam tenggorokan.

Penyebab batuk berdahak dan tidak berdahak

Batuk umunya akan disebabkan oleh sumbatan benda asing ataupun virus, Penjelasan lebih terperinci dapat anda simak di bawah ini:

1. Penyebab batuk berdahak

Batuk berdahak paling umum terjadi disebabkan karena adanya gangguan virus atau bakteri di sekitar saluran pernapasan. Misalnya saat saluran pernapasan terinfeksi virus, tubuh akan memproduksi lebih banyak lendir atau dahak untuk menjebak dan mengeluarkan organisme penyebab infeksi tersebut.

New: Sakit tenggorokan, penyebab dan cara mengatasinya

Sangat disarankan agar tidak menelan dahak kembali saat batuk, Karena dahak tersebut membawa organisme dari dalam saluran pernapasan dan jika ditelan justru akan menghambat proses penyembuhan.

Batuk berdahak juga bisa menjadi salah satu indikasi adanya penyakit seperti pneumonia, bronkitis, asma, serta penyakit paru-paru. Namun jangan risau, tidak semua batuk berdahak merupakan tanda adanya penyakit tersebut.

2. Penyebab batuk kering

Dari laman resmi MyDr.com.au batuk kering disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya sebagai berikut:

  • Penyakit virus.
  • Influenza.
  • COVID-19.
  • Infeksi.
  • Pasca infeksi.
  • Asma.
  • Merokok.
  • Refluks gastroesofagus.
  • Alergi.
  • Larangitis.
  • Efek samping obat-obatan.

Bahkan ada beberapa hal yang dapat memperparah batuk kering iniloh. Hal tersebut dapat disebabkan karena menghirup polusi udara, udara dingin namun kering, paparan asap tembakau, iritasi akibat debu atau asap, berteriak, atau perubahan suhu.

Cara mengatasi batuk

Banyak sekali cara mencegah batuk yang telah tersebar luas di masyarakat umum, mulai dari menjaga suhu ruangan hingga menggunakan semprotan hidung.

Namun, berbeda jenis batuk berbeda juga cara mencegahnya. Mengenai hal itu, saya akan memberitahukan sedikit tentang yang telah saya ketahui kepada anda melalui artikel berikut ini

1. Cara mengatasi batuk berdahak

  • Menjaga kelembaban udara. Udara yang kering akan membuat tubuh memproduksi pelumas atau lendir lebih banyak daripada sebelumnya. Menempatkan pelembab kabut dingin di tempat tidur akan meningkatkan kualitas tidur dan dapat meredakan batuk berdahak.

  • Minum banyak cairan. Tubuh harus tetap terhidrasi untuk mencegah lendir agar tetap encer. Pada saat seseorang mengalami pilek, dengan mengonsumi lebih banyak cairan justru akan membuat lendir menjadi encer dan membantu sinus mengering, serta dapat mengurangi gangguan hidung tersumbat.

  • Menjaga kepala tetap tinggi. Dengan tidak membuat kepala sejajar dengan tubuh, hal ini dapat membuat mu lebih nyaman karena akan menghilangkan anggapan bahwa lendiri bertumpuk di tenggorokan.

  • Menyingkirkan dahak secara diam-diam. Saat lendir mulai naik dari paru-paru ke tenggorokan, meludahkan dahak akan lebih baik dari pada menelannya kembali.

  • Jangan menekan batuk. Mungkin anda atau sebagian dari keluarga anda ada yang tertarik menggunakan penekan batuk saat ada dahak yang sangat menggangu. Faktanya hal tersebut sangatlah tidak disarankan. Batuk merupakan cara tubuh menahan sekresi keluar dari paru-paru dan tenggorokan. Anda cukup minum sirup atau obat lainnya.

  • Makan banyak buah. Sebuah studi yang saya temukan di situs Medical News Today menyatakan bahwa banyak makan buah kaya serat dan bisa juga kacang-kacangan justru akan mengurangi masalah akibat dahak di saluran pernapasan.

2. Cara mengatasi batuk kering

  • Madu. Madu dapat mengobati batuk kering dengan melapisi dan menenangkan bagian tulang belakang Tenggorokan (faring). Cukup konsumsi 2-3 sendok air hangat yang dicampur madu. Perhatikan bahwa hal ini tidak dianjurkan untuk anak dibawah usia 12 bulan.

  • Minum banyak cairan. Tidak hanya batuk berdahak, namun batuk kering juga membutuhkan banyak cairan agar tubuh terhidrasi dan melegakan tenggorokan.

  • Berkumur dengan air garam. Air garam dapat mensterilkan mulut dari berbagai macam virus dan bakter. Maka dari itu, berkumur dengan air garam sangat direkomendasikan bagi seseorang yang mengalami batuk.

Batuk kering bisa menjadi salah satu efek samping dari penggunaan obat ACE dan beta blocker ( obat yang digunakan untuk tekanan darah tinggi dan masalah jantung ).

Dokter pasti akan menyarankan kepada anda untuk menghentikan konsumsi obat-obatan yang dapat menyebabkan batuk.

Batuk berulang atau menahun dapat mengiritasi laring dan saluran udara bagian atas. Hal ini akan menyebabkan saluran udara anda akan lebih sensitif dan menyebabkan lebih banyak batuk.

Jika anda mengalami batuk baik itu berdahak atau tidak, setelah anda konsultasikan ke dokter ataupun tenaga medis lainnya anda dapat membaca jenis obat batuk dan efek sampingnya di sini.

Jika anda mengalami batuk menahun atau parah harap hubungi tenaga medis terdekat untuk mendapat penanganan ekstra.


Take care of your health and your family, if you don't take care of it, who will? 

Hopefully useful, See you in the next article

Semoga sedikit informasi ini bermanfaat ya bagi kita semua. 

Untuk kritik dan saran harap lampirkan di komentar atau bisa hubungi saya melalui email  : adhari1712@gmail.comInstagram:@adhriirwn_ , atau facebook: Adhari Irawan.

Selalu jaga kesehatan kalian dan keluarga, semoga artikel ini bermanfaat. Ikuti terus blog ini agar mendapat info kesehatan lainnya. Terimakasih.


Referensi:
1. MyDr.com.au.
2. HealthLine.
3. Medical News Today.