Ilustrasi by : pixabay.com

Duniamaya, Lampung. Tersedak merupakan keadaan dimana tersumbatnya saluran pernafasan bagian atas baik itu karena minuman, makanan, atau bahkan benda lain. Hal itulah yang membuat proses pernafasan menjadi terganggu. Saat seseorang tersedak, hal yang ditimbulkan paling kecil adalah batuk. Namun jangan pernah menyepelekan hal ini. Karena resiko tersedak paling fatal adalaj kematian.

Seperti kasus yang terjadi pada tanggal 30 Januari 2021 lalu. Seorang Actor bernama Marco Panari meniggal dunia saat tersedak. Menurut laporan, hal ini diduga karena saat Marco sedang tidur teman-temannya mencekoki ia dengan minuman keras. Hal yang dianggap candaan justru membuat nyawa orang lain melayang.

Baca juga : Benarkah Buble Tea Berbahaya bagi kesehatan? Ini penjelasannya

Tersedak merupakan keadaan darurat medis yang sangat butuh pertolongan pertama dengan cepat. Saat tersedak, orang-orang disekitarnya diharuskan cepat tanggap dalam memberi pertolongan pertama agar tidak sampai menyebabkan hal yang fatal seperti kematian.

Dilansir dari laman media E-Medicine Health, (05/02/2021), mereka memberi informasi ketahui apa penyebab, tanda-tanda, dan cara mengatasi seseorang yang tersedak.

Penyebab

Dilansir dari beberapa situs dan penelitian yang telah dilakukan, penyebab utama tersedak adalah tersumbatnya saluran pernafasan yang disebabkan oleh minuman, makanan, atau bahkan benda lain. 

Saluran pernafasan yang tersangkut dan tersumbat adalah saluran pernafasan bagian atas. Makanan dan minuman yang akan melalui proses pencernaan seharusnya masuk melalui kerongkongan bukan saluran pernafasan.

Menurut beberapa tim medis, dalam keadaan tersedak makanan akan masuk melalui trakea, trakea adalah jalan masuk udara ke paru paru. Jika berakhir seperti itu, jalan nafas akan menyempit dan dapat menyebabkan hal fatal terjadi.

Baca juga : Ingin tubuh ideal namun malas olahraga dan diet? Begini tipsnya

Tersedak sendiri sebagian besar terjadi karena makanan tidak dikunyah dengan benar atau bahkan mengunyah dalam posisi tertawa. Faktor resiko tersedak bagi usia lanjut adalah terlalu seringnya mengonsumi alkohol atau perawatan gigi yang salah.

Sementara faktor resiko tersedak pada anak-anak sendiri adalah karena makanan yang dimakan tidak dikunyah dengan benar, mengonsumi makanan dengan jumlah dan porsi yang banyak, atau bahkan ketidak sengajaan anak-anak mengonsumi benda benda kecil lainnya.

Tanda-tanda Seseorang Tersedak

Ada banyak tanda yang ditimbulkan seseorang saat mengalami tersedak. Tanda yang paling umum terjadi adalah batuk, bisa juga memberi sinyal panik dengan memegang tenggorokan, memukul-mukul dada, atau tidak dapat berbicara.

Pada beberapa orang, tersedak juga dapat membuat beberapa bagian tubuh menjadi berwarna biru layaknya memar terbentur sesuatu. Tanda biru yang muncul itu biasanya terletak pada bibir, wajah, dan kuku.

Jika bayi mengalami tersedak, tanda-tanda yang muncul adalah sulitnya bernafas, batuk yang tidak henti-hentinya, dan tangisan yang melemah.

Ingin mengetahui seputar COVID-19? Klik DISINI

Cara Mengatasi Tersedak Bagi Orang Dewasa

Setelah dilakukan penelitian oleh beberapa ahli, tersedak terbagi menjadi dua yaitu tersedak dalam keadaan parah dan tidak parah.

Pada keadaan tidak parah, seseorang akan merasa ada yang mengganjal ditenggorokan dan masih dapat berbicara dengan lancar.

Pada keadaan dimana tersedak tersebut parah, seseorang dapat mengalami keadaan sulitnya bernafas yang sangat fatal. Hal itu dapat menyebabkan korban hilang kesadaran atau yang lebih parahnya lagi dapat menyebabkan kematian.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan ketika seseorang mengalami tersedak. Cara ini pertama kali ditemukan oleh Henry Heimlich yang telah tutup usia pada usia 96 tahun.

Bantu saya membangun blog ini untuk menyebarkan informasi kesehatan lainnya dengan cara berdonasi min 5000 melalui e-wallet / transfer bank. Dengan cara klik disini

Lalu, bagaimana cara mengatasi keadaan tersedak tersebut? 

  1. Condongkan tubuh kedepan dalam posisi yang membuat nyaman, lalu lakukan batuk untuk mengurangi sakit atau tersumbatnya daluran pernapasan, dan untuk mengeluarkan benda yang menyumbat disaluran pernapasan tersebut.
  2. Condongkan tubuh kedepan lalu pukul-pukul punggung secara terus menerus dan diantara tulang belikat dengan pukulan menggunakan tumit tangan. Namun jangan terlalu keras, jika terlalu keras justru dapat menyebabkan keadaan yang fatal.
  3. Menekan ulu hati dengan sekuat tenaga. Hal ini dilakukan untuk mengeluarkan benda yang menyumbat saluran pernapasan.

Ingat, 3 hal diatas tidak untuk megatasi keadaan tersedak pada bayi. 

Hal yang Perlu di Lakukan Apabila Bayi Tersedak

3 hal yang telah disebutkan diatas tidak diperkenankan untuk bayi kenapa? Karena justru dapat menyebabkan keadaan yang fatal bagi si kecil.

Lalu, apa yang kita lakukan jika bayi mengalami keadaan tersedak? Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan. 

Langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut 

Langkah Pertama:

Kenali situasi dengan cepat!

  • Jika sikecil seketika tidak menangis dan tidak batuk. Mungkin ada yang menyumbat saluran pernapasan nya dan anda harus sesegera mungkin mengeluarkan sumbatan tersebut.
  • Jika ia batuk atau tersedak, dapat dipastikan bahwa memang benar ada yang menyumbat saluran pernafasannya. Yang dapat dilakukan orangtua adalah hanya membiarkan sikecil batuk, hal ini karena batuk dinilai merupakan cara yang paling efektif untuk mengatasi bayi yang tersedak.

Langkah Kedua:

Awali dengan tepukan pelan selama lima kali diposisi punggung

  • Jika sikecil dalam kondisi sadar, namun tidak dapat batuk, menangis, dan bernafas. Orangtua harus menggendong sikecil dan memposisikannya dibawah salah satu lengan seperti dicapit.
  • Gunakan ibu jari dan jari lainnya untuk menahan rahangnya.
  • Usahakan posisi kepala sikecil berada di paha anda. Haal itu bertujuan agar kepala lebih rendah dari pada dada sikecil.
  • Arahkan tumit telapak tangan anda sembari menepuk diantara tulanh belikat secara pelan agar dapat mengeluarkan hal yang menyumbat.
  • Usahakan tetap memegang rahang sikecil dengan cukup kuat.
  • Kembalikan posisi sikecil dengan sangat hati-hati keposisi awal dengan tangan anda yang digunakan untuk menepuk punggung tadi.

Dorong perlahan pada bagian dada

  • Gunakan ibu jari dan jari lainnya untuk mengapit tubuh sikecil sembari menahan rahangnya.
  • Usahakan tetap posisi dimana kepala lebih rendah dari dadanya.
  • Tempatkan sejenis bantal dengan jarak 2-3 jari dari dada tengah sikecil.
  • Lakukan dorongan kecil ke dadanya seperti 1.5 dan balikkan dalam kondisi semula.
  • Lakukan sebanyak lima kali pula dan secara perlahan tidak boleh kasar.
  • Usahakan jangan sampai ada kontak antara jari anda dengan dada sikecil.

Lakukan kembali tepukan pelan pada punggung dan dorongan perlahan pada dada

  • Lakukan hal diatas secara terus menerus selama lima kali atau sampai sikecil batuk dengan keras, menangis, atau bahkan bernafas. Jika sikecil batuk , biarkan ia batuk agar sesuatu yang menyumbat saluran pernapasan nya hilang.

Jika sikecil mulai tak sadarkan diri

Apabila ini terjadi, anda perlu melakukan CPR dengan sigap. CPR adalah pertolongan pertama pada orang yang henti nafas. Berikut adalah CPR khusus untuk bayi

  1. Buka mulut sikecil dan cari apa yang membuat ia tersedak, jika ketemu singkirkan pelan pelan dengan jari kelingking anda.
  2. Berikan nafas buatan selama dua kali. Namun jika nafas tidak masuk dan dada tidak menunjukkan kondisi dimana ia bernafas, Miringkan badan sikecil dan lakukan memberi nafas buatan selama dua kali.
  3. Jika dada bayi sikecil masih juga tidak naik, anda dapat menekan (kompresi) dada sikecil sebanyak 30 kali.
  4. Setelah itu, cek kembali apa yang membuat ia tersedak, jika ketemu segera singkirkan.
  5. Lakukan 4 hak tersebut berulang kali sampai sikecil menunjukkan tanda-tanda dia sudah sadar.

Catatan Penting!

  • Apabila kondisi sikecil tidak berubah segera bawa ia ke rumah sakit.
  • Jika anda sendirian dengan sikecil, lakukan CPR terlebih dahulu sebelum dibawa ke rumah sakit.
  • Apabila penyebab tersedak bagi sikecil adalah pembengkakan pada bagiaj tenggorokan, Segera bawa ia kerumah sakit. Sikecil mungkin akan mengalami alergi akibat makanan yang dikonsumsinya

Sisihkan waktu anda sedikit saja untuk memahami dan mempelajari beberapa panduan ini. Jika anda salah sedikit saja, justru si korban akan mengalami keadaan yang sangat fatal.

Kunyah makanan secara baik dan benar, jangan berbicara atau bercanda saat makan.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.

Akhir kata:

Halo para pembaca, saat ini tim Duniamaya belum memiliki tim medis, sehingga belum dapat memberikan diagnosis terkait.

Kami disini hanya memberikan informasi yang kami tahu, dan sudah terjamin kebenarannya. Karena, sebelum menulis artikel ini kami melakukan riset terlebih dahulu dan mengumpulkan sumber sumber yang terpercaya.

Jaga kesehatan, sehat itu murah namun akan menjadi mahal apabila anda sudah sakit, sayangi diri dan keluarga anda sendiri. Kalo bukan kita siapa lagi?

Untuk kritik dan saran harap lampirkan di komentar atau bisa hubungi saya melalui email  : adhari1712@gmail.com, Instagram:@adhriirwn_ , atau facebook: Adhari Irawan.

Selalu jaga kesehatan kalian dan keluarga, tetap beraktifitas, dan semoga bermanfaat bagi kita semua. Terimakasih.


Sumbe artikel : E-Medicine Health, The AsianParents, dan Baby Center.