Nyeri haid
Ilustrasi by: Halodoc

DuniaMaya- Nyeri Haid atau yang dalam dunia medis disebut dengan dismenore adalah keluhan yang kerap dirasakan oleh wanita saat mengalami menstruasi atau haid.

Nyeri pada haid biasanya muncul pada hari pertama hingga hari ke tiga masa menstruasi dan biasa terjadi di bagian perut bagian bawah.

Nyeri haid bisa terasa ringan dan tidak menggangu, hingga terasa berat dan sangat mengganggu bahkan dapat menyebabkan pingsan.

Gejala dismenore biasanya muncul kram atau nyeri perut dibagian bawah, nyeri di bagian punggung bawah, paha bagian dalam seperti terasa ditarik, diare, mual, pusing, hingga sakit kepala.

Gejala ini sebenarnya akan hilang sendiri tanpa harus diobati, namun bagi sebagian wanita, gejala yang dialami cenderung menetap bahkan semakin parah.

Baca juga: Manfaat dan Cara Deteksi Dini Kanker Payudara

Sebenarnya apasih penyebab nyeri haid semakin parah? 

Faktor penyebab nyeri haid semakin parah

Tahukah kalian? Ternyata ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan nyeri haid semakin parah loh, berikut ini penjelasannya.

  • Berusia dibawah 30 tahun
  • Menstruasi pertama terjadi pada rentan usia 11 tahun
  • Pendarahan berlebih saat menstruasi (metrorrhagia)
  • Adanya riwayat keluhan nyeri haid parah dalam keluarga (faktor keturunan)
  • Berat badan berlebih atau kurang
  • Kebiasan merokok atau konsumsi minumal beralkohol

Berbagai penyebab nyeri haid

Adanya peluruhan yang terjadi pada dinding rahim dapat memicu kontraksi. Kontraksi akan menekan pembuluh darah yang mengelilingi rahim sehingga memutuskan suplai darah dan oksigen ke rahim. Akibatnya, jaringan rahim melepaskan bahan kimia yang dapat menyebabkan nyeri saat haid.

Nyeri haid akan semakin terasa jika produksi hormon prostaglandin mengalami peningkatan. Hormon tersebut menyebabkan otot berkontraksi dan mengakibatkan mual, lemas , diare, dan sakit kepala. Semakin banyak hormon tersebut di produksi, maka semakin terasa pula nyeri haid yang anda rasakan.

Info Seputar Bayi dan Ibu Hamil, Klik Disini

Selain peluruhan dinding tersebut, ada beberapa penyebab nyeri haid yang lain. Diantaranya adalah karena adanya kondisi atau penyakit tertentu.

Nyeri haid atau dismenore terbagi menjadi dua yaitu dismenore primer dan dismenore sekunder.

Dismenore primer adalah nyeri haid normal yang biasa di rasakan oleh wanita saat mengalami menstruasi. Sedangkan , Dismenore sekunder adalah nyeri haid yang dipengaruhi dan disebabkan oleh penyakit berikut ini :

  • Endometriosis
  • Adenomiosis
  • Radang panggul
  • Fibroid (miom), tumor yang terjadi pada dinding rahim namun bukan kanker
  • Efek samping penggunaan alat kontrasepsi dalam rahim Intrauterine Device (UID)

Selain hal itu, nyeri haid biasa terjadi karena adanya gangguan kandung kemih dan tuba falopi serta penyempitan rahim.

Nyeri haid yang disebabkan oleh dismenore sekunder biasa terjadi lebih awal dan berlangsung lebih lama, biasanya nyeri haid yang disebabkan oleh dismenore sekunder ditandai dengan frekuensi menstruasi yang tidak teratur.

Cara menghilangkan nyeri haid alami

Saat merasakan nyeri haid yang kadang tak tertahankan, banyak wanita yang memilih alternatif untuk mengonsumsi obat-obatan dan minuman pereda nyeri haid.

Namun tahukah kalian, ternyata minum obat-obatan dan minuman pereda nyeri haid sangat tidak dianjurkan, karena akan menyebabkan ketergantungan obat.

Dilansir dari laman media Medical News Today, ada beberapa perawatan rumahan yang ampuh untuk mengatasi nyeri haid. Diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Menggunakan panas

Menerapkan panas yang diarahkan ke perut dipercaya dapat mengurangi nyeri haid yang dirasakan. Panas yang dihantarkan ke perut dapat membuat otot menjadi rileks dan meredakan kram.

Cara menggunakan panas ini adalah hanya dengan menempelkan sebuah botol yang berisi air panas dan dibalut kain atau bantak panas dan ditempelkan pada perut.

2. Olahraga ringan

Apabila kamu berfikir saat haid tidak boleh berolahraga, maka hal itu sangatlah tidak benar. Faktanya, olahraga ringan saat haid terbukti ampuh mengurangi rasa sakit.

Baca juga: Kenali jenis obat batuk dan fungsinya

Olahraga berat mungkin tidak dianjurkan untuk kamu yang sedang kesakitan akibat nyeri haid. Namun, kamu bisa melakukan olahraga ringan layaknya peregangan, berjalan-jalan santai, ataupun yoga.

Lewat olahraga, kamu akan melepaskan endorfin, endorfin adalah hormon yang dapat menghilangkan rasa sakit secara alami.

3. Pijat

Mungkin untuk kamu yang terasa kesakitan akibat nyeri haid akan menghindari hal ini, tetapi tahukah kamu bahwa pijat sangat disarankan untuk seseorang yang sedang mengalami nyeri haid?.

Dalam sebuah penelitian telah dilakukan bahwa pijatan lembut terutama pada bagian atas perut dapat meregangkan otot-otot panggul dan menghilangkan kram, dan akan menghilangkan rasa nyeri akibat haid.

4. Ubah pola makan

Untuk kamu yang sedang haid justru akan mengonsumi semua jenis makanan bukan?, Itu di sebabkan karena hormon yang dapat membuat mood kamu berubah rubah.

Faktanya, mengubah pola makan menjadi lebih baik justru dapat menghilangkan nyeri haid. Kamu dapat mengonsumsi makanan yang mengandung omega3 seperti buah, sayur, kacang+kacangan, protein tanpa lemak, dan biji-bijian agar tubuh lebih sehat.

Review produk kecantikan klik disini

Jangan lupa juga untuk memenuhi asupan cairanmu baik itu dari minum air putih, kaldu, atau teh herbal agar tubuh tetap terhidrasi. Faktanya, dehidrasi adalah penyebab utama kram pada perut saat masa menstruasi.

Kamujuga dianjurkan untuk mengurangi konsumsi garam serta minuman yang mengandung kafein, alasannya adalah untuk menghindari dehidrasi dan retensi cairan.

5. Akupuntur

Akupuntur ternyata dapat mengurangi dan menghilangkan kram pada perut saat menstruasi loh, hal ini telah dikemukakan melalui penelitian yang dilakukan PLOS One.

Selain dapat melepaskan hormon endorfin, akupuntur juga dapat mengurangi peradangan dan membantu wanita menjadi lebih rileks.

6. Oleskan minyak esensial

Ternyata minyak esensial banyak manfaatnya ya. Minyak esensial dipercaya dapat mengurangi nyeri haid secara signifikan.

Hal tersebut dikemukakan dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh beberapa peneliti dan diterbitkan di National Center for Biotechnology Information. 

Mereka membandingkan dua pereda nyeri haid setelah di pijatkan ke dua perut anak perempuan yang sedang nyeri haid saat itu.

New: Mengungkap Rahasia Kopi yang Ternyata Bermanfaat bagi Kesehatan

Satu siswi mendapatkan pijatan dengan minyak almond, sedangkan siswi lainnya mendapat pijatan dengan campuran minyak esensial seperti kayumanis, cengkeh, lavender, dan mawar dalam basis minyak almond.

Hasilnya, siswi yang mendapat pijatan dengan menggunakan campuran minyak esensial merasa lebih lega dan merasa tidak kram saat menstruasi tersebut dibandingkan dengan siswi lainnya.

Jika kamu ingin mencobanya, setidaknya gunakan beberapa tetes paling tidak satu tetes dari minyak esensial ini untuk dicampur ke minyak pembawa yang digunakan untuk memijat perut tersebut.


Itu adalah sedikit informasi mengenai cara penanganan nyeri haid yang alami dan cepat loh, sering berolahraga dan jangan malas merupakan hal yang paling wajib dilakukan.

Jika kamu mengalami nyeri haid yang berlebihan, tidak normal, dan adanya gejala abnormal lainnya harap segera periksakan ke dokter untuk diidentifikasi apa penyebab sebenarnya.


Yuk hidup sehat bersama saya, kalau bukan kita yang menjalani siapa lagi?

Semoga sedikit informasi ini bermanfaat ya bagi kita semua. 

Untuk kritik dan saran harap lampirkan di komentar atau bisa hubungi saya melalui email  : adhari1712@gmail.comInstagram:@adhriirwn_ , atau facebook: Adhari Irawan.

Selalu jaga kesehatan kalian dan keluarga, semoga artikel ini bermanfaat. Ikuti terus blog ini agar mendapat info kesehatan lainnya. Terimakasih.


Referensi: 
1. Medical News Today
2. PLOS One
3. National Center for Biotechnology Information 
4. dan beberapa riset dari sumber lainnya